Pagi semuanya, menyambung postingan saya sebelumnya menjelaskan tentang permainan waktu saya anak-anak, yang selanjutnya adalah main congklak, pasti pembaca semua pernah bemain congklak baik laki-laki ataupun perempuan.
2. Permainan Congklak
Congklak adalah suatu permainan tradisional yang dikenal dengan berbagai
macam nama di seluruh Indonesia. Biasanya dalam permainan, sejenis
cangkang kerang digunakan sebagai biji congklak dan jika tidak ada,
kadangkala digunakan juga biji-bijian dari tumbuhan. Permainan congklak
dilakukan oleh dua orang. Dalam permainan mereka menggunakan papan yang
dinamakan papan congklak dan 98 (14 x 7) buah biji yang dinamakan biji
congklak atau buah congklak.
Umumnya papan congklak terbuat dari kayu
dan plastik, sedangkan bijinya terbuat dari cangkang kerang,
biji-bijian, batu-batuan, kelereng atau plastik. Pada papan congklak
terdapat 16 buah lobang yang terdiri atas 14 lobang kecil yang saling
berhadapan dan 2 lobang besar di kedua ujungnya. Setiap 7 lobang kecil
di sisi pemain dan lobang besar di sisi kanannya dianggap sebagai milik
sang pemain. Pada awal permainan setiap lobang kecil diisi dengan tujuh
buah biji. Dua orang pemain yang berhadapan, salah seorang yang memulai
dapat memilih lobang yang akan diambil dan meletakkan satu ke lobang di
sebelah kanannya dan seterusnya. Bila biji habis di lobang kecil yang
berisi biji lainnya, ia dapat mengambil biji-biji tersebut dan
melanjutkan mengisi, bisa habis di lobang besar miliknya maka ia dapat
melanjutkan dengan memilih lobang kecil di sisinya.
Bila habis di lubang
kecil di sisinya maka ia berhenti dan mengambil seluruh biji di sisi
yang berhadapan. Tetapi bila berhenti di lobang kosong di sisi lawan
maka ia berhenti dan tidak mendapatkan apa-apa.Permainan dianggap
selesai bila sudah tidak ada biji lagi yang dapat diambil (seluruh biji
ada di lobang besar kedua pemain). Pemenangnya adalah yang mendapatkan
biji terbanyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar